
Postbanten.Net
Depok – Wakil Wali kota Depok Imam Budi Hartono melakukan peninjauan pembangunan underpass Dewi Sartika kota Depok.
Di dampingi oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Citra Indah Yulianti dan Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim) Dudi Mi’raz.
Selasa pagi, (28/06/2022).
Dalam paparannya saat pertemuan bersama Wakil Wali kota Depok dan Kepala Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat, Citra Indah Yulianti mengungkapkan, ada beberapa permasalahan dalam pembangunan underpass Dewi Sartika.
Akan dilakukan normalisasi dengan Satgas Banjir, terkendala dengan peralatan seperti spider mini kecil. Mengingat diatas saluran sudah berdiri bangunan, bahkan ruang tamu keluarga diatas saluran.
“Dan yang menarik perihal crossingan yang disampaikan Kadis SDA provinsi Jawa Barat Jalur sungai dari Cisadane Empang terpecah dua, yang satu dibelakang Transmart menuju jembatan Sengon, dan yang satunya lagi menuju aliran cabang tengah dan menuju ke Universitas Indonesia (UI) Sedangkan yang dibelakang Transmart melalui setu pladen dan mengalir ke UI juga .”ungkap Citra.
Masih dari Citra Indah Yulianti, banjir yang selalu menggenang di jalan Arif Rahman Hakim, terkendala crossingan dibawah fly over banyaknya kabel-kabel optik.
Dan permasalahan lainnya adanya penyempitan saluran diakibatkan karena bangunan.
“Adanya bangunan besar yang diatas saluran, kemudian didalam bangunan tersebut terdapat bak kontrol, Sehingga menyebabkan banjir diseputaran warung sunda karena adanya saluran yang menuju bangunan gedung tersebut..” urai Citra.
Dikatakan oleh Citra, mengenai banjir dibelakang Transmart itu sudah terjadi sebelum pembangunan underpass pada tahun 2018 dan telah dibuatkan saluran dari belakang Transmart hingga belakang Koramil Pancoran Mas.
“Banjir di setu pladen sudah kami buatkan saluran drainase, namun tertutup oleh tanah dan sampah. Adapun jalan menuju setu pladen sudah ditutup oleh pemilik tanah dan tertinggal hanya kurang lebih setengah meter. Ada lagi crossingan disetu pladen diatas pemilik tanah itu sudah di cor oleh pemiliknya. Kami minta ijin ke pemilik tanah untuk dapat di buka.” pungkas Citra.
Permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh DPUPR kota Depok, intinya banjir karena endapan tanah menutupi dan disebabkan sampah khususnya sampah plastik.
Wakil Wali kota Depok Imam Budi Hartono terkait dengan permasalahan tesebut meminta ditail kendala dan solusi serta segera memberi kan laporan konkrit kepada dirinya.”pungkasnya
(Tuti/Posbant)
Related Posts
Sofia Balfas (SB) sebagai tersangka dugaan tindak pidana korupsi pekerjaan pembangunan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II.
Trotar Kampus Unis Tangerang terbengkalai fasilitas pada rusak, umum.
Aparat terkait di Kota Tangerang, tidak pecah dalam pelayanan terhadap masyarakat.
Bupati Tangerang minta maaf atas program pembangunan yang belum terselesaikan pada tahun 2023 ini.
Diduga pengerjakan proyek dana terlalu besar, Penataan Gerbang Gapura Masuk Kantor Kecamatan Sepatan Timur
No Responses