IFRAME SYNC

Kota Depok Raih Penghargaan Nirwasita Tantra, Imam Budi Hartono: Alhamdulillah…


Postbanten.Net

Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono mengaku bersyukur atas penghargaan Nirwasita Tantra dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia katagori Kota Besar.

“Alhamdulillah, Kota Depok bersama Kota Padang, Surabaya, Banjarmasin, dan Balikpapan, mendapatkan penghargaan Nirwasita Tantra. Penghargaan ini untuk katagori kriteria kota besar, ” kata Imam Budi Hartono di Balaikota, Rabu (20/7).

Imam Budi Hartono menjelaskan penghargaan Nirwasita Tantra merupakan penghargaan dari Pemerintah diberikan kepada kepala daerah yang merumuskan program tentang kualitas lingkungan hidup.

“Penilaian ini dilakukan berdasarkan informasi kinerja pengelolaan lingkungan hidup daerah yang menyatakan kondisi permasalahan, kebijakan program yang diterapkan dalam pengelolaan lingkungan hidup di daerahnya,” ungkap Imam Budi Hartono.

Imam Budi Hartono menyebutkan ada tiga isu yang diangkat Kota Depok sehingga mendapatkan penghargaan Nirwasita Tantra tersebut.

Ketiga isu itu yakni tentang persampahan, ruang terbuka hijau (RTH) , dan kemacetan.

“Tiga isu prioritas yang kami angkat. Isu ini
menjadi dalam hak pembangunan melibatkan pemangku kebijakan atau kepentingan berdasarkan peran dan kewenangan masing-masing, “tutur Imam Budi Hartono.

Imam Budi Hartono menuturkan isu :

Pertama, tentang Persampahan.
Pemerintah Kota Depok melakukan perbaikan management di tempat pengelolaan sampah akhir atau Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Kedua, tentang RTH Pemerintah Kota Depok telah mencoba melakukan pembangunan Taman RW, Taman Kelurahan, dan Alun-Alun Kota Depok.

“Pembangunan taman di lingkungan RW dan kelurahan untuk memenuhi kebutuhan Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang pastinya Alun-Alun Kota Depok, ” tuturnya.

Ketiga, tentang kemacetan kata Imam Budi Hartono, pemerintah kota telah membuat
management lalu lintas untuk mengurangi kemacetan.

Termasuk titik-titik rawan kemacetan dilakukan rekayasa lalu lintas dan pembebasan lahan dari beberapa titik kemacetan.

“Kami buat management lalu lintas hntuk mengurangi kemacetan dan juga mencari jalan dan membuka jalan baru untuk jalan alternatif yang mengurangi kemacetan di ruas jalan yang ada di Depok, ” ungkap Imam Budi Hartono.

Pria yang akrab disapa Bang Imam ini berharap pengelolaan lingkungan di Kota Depok bisa lebih baik dan mengikutsertakan semua pihak dalam melaksanakan kelestarian dan lingkungan hidup.

(Tuti/PostBanten)

Berita Terkait

Top
.