Sampah berserakan di panjang jalan utama Cadas-kukun pas di lampu merah

Sampah berserakan di panjang jalan utama Cadas-kukun pas di lampu merah
Rajeg, postbanten.net
Sampah di dekat Lampu Merah Kukun-Rajeg Kelurahan Sukatani Kec. Rajeg Kab. Tangerang, berserakan seperti sampah tidak bertuan, dan sampai menggunung dan berbauk.
Pada hal setiap hari mobil sampah lewat di sepanjang lampu merah Kukun-cadar, itu di biarkan tergeletak dan jarang di angkat oleh aparat Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kab. Tangerang.
Menurut Cerita dari Warga setempat mengatakan, sampah ini di angkat ketika di berikan iuran pada saat mobil menggangkut sampahnya baru di angkat, kalau iuran tidak rutin sampah tersebut di biarin sampai 3 dan 4 hari baru di angkat.
“Saya sebagai warga Sukatani Kec. Rajeg, pingin omelin para penggangkut sampah mobil itu, tidak perna ketemu. Kata saya, “pak, bapak sudah di gaji oleh pemerintah dan tunjangan, sudah melebihi dari gaji, terus sekarang mencari seseran lagi, emang bapak tidak di gaji”, katanya Edi pensiun TNI.
Lanjutnya Edi, di cermati dan kita lihat banyak sekali tumpukan-tumpukan sampah di Kukun-Cadas, sepanjang jalan pasar kemis, maupun jalan-jakan protokol lain, sudah bertahun-tahun di duga tidak ada upaya untuk mencari solusi di biarkan berserakan ke dalam kali.
Artinya UPTD DLHK Seolah tidak merespon terhadap pemandangan sampah di mana-mana
Saya berharap pemerintah dalam hal ini DLHK, baik tingkat kecamatan ataupun kabupaten. Agar mencari solusi, tepat, agar sampah di Sepanjang Jalan Kukun-Cadas, Jalan Pasarkemis-Kukun sehingga dapat terkendali.
Menurut Tokoh masyarakat saniman, Pihak pemerintah agar melakukan upaya untuk mengatasi sampah yang mengunung di pinggir jalan raya. “jangan kalau sudah ada uang barung di angkat itu perlu di pertanyatakan kepegawaiannya”, ucapnya saniman. (dedi/pn)