PENGERJAAN TURAP TERSIER YANG DI KERJAKAN OLEH P3A SURYATANI MELANGGAR SPEK

Tangerang kab, postbanten.net

Pengerjaan turap di kali tersier pasilian yang di kerjakan oleh, p3a SURYATANI melanggar spek RAB, pasalnya  pondasi di tanam 40 cm malah pondasi di gantung, sehingga kekuatan turap tidak memiliki kekuatan.

Di samping itu, batu bekas pasang juga masih di pergunakan kembali yang bekas semen.

Masih menurut Erwin, padahal  batu bekas itu, seharus tidak boleh di pergunakan kembali. dan akan mengurangi debit RAB, dan daya kekuatan juga akan berkurang

“Kalau RAB 30 kubik, ada batu bekas 10 kubik, berarti mengurangi RAB 10 kubik,” ujar erwin hutapea lsm anti korupsi.

Menurut tpm darkim, Hal-hal seperti ini seharusnya tidak boleh dilakukan karena yang pertama mengurangi kekuatan turap tersebut.

“Kedua batu bekas dipergunakan kembali, ada diduga mensiasati dan memanipulasi, sehingga menambah keuntungan pribadi semata”ujar Erwin lsm anti korupsi

Menurut Ketua, lsm topan angkat bicara mengenai prihal pengerjaan turap di tersier pasilian, yang seharusnya pondasi tanam itu, 40×40 cm, kenapa tidak di upayakan, sehingga mengurangi kekuatan turap tersebut.

Apa bila seseorang lalai melaksanakan pekerjaan tidak sesuai spec, maka di kategorikan korupsi, perlu di buat laporan ke Inspektorat dan kejaksaan.

“Saya akan mendorong ketua untuk berkirim surat, kepada balai besar wilayah ciliwung cisadane (bbwcc) untuk meninjau kembali, p3a-p3a yang nakal, sampai berita ini di buat belum ada satupun yang bertanggung jawab”, (Saniman tato/Dedi/ PN)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.