
Jakarta,postbanten.net
Ada sekitar 7 perusahaan yang tidak memberikan kontribusi retribusi pada Pendapatan Anggaran Negara (PAN) kini Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi membubarkan Perseroan PT Pengembangan Armada Niaga Nasional (PANN)
Dan ia mempreiksi karyaan cuma 7 orang ini akan menimblan depit, apa lagi perusahaan ini di bawah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui Keputusan Presiden (Keppres) No.25 Tahun 2022 yang diteken pada 23 Desember 2022.
“Sebaiknya perusahaan yang telah di tutup untuk tidak mendapatkan dana suntian dari Negara”, katanya Jokowi.
Selanjutnya, Kepres ini dirancang menjadi Peraturan Pemerintah tentang Pembubaran Perusahaan Perseroan (Persero) PT Perusahaan Pengembangan Armada Nasional.
Melalui peraturan ini, Jokowi memberikan mandat kepada Menteri BUMN dan Menteri Keuangan untuk memberhentikan bisnis BUMN yang satu ini. dikutip CNBC Indonesia
Salah satu alasan pemberhentian operasional PT PANN ini karena perusahaan ini hanya memiliki 7 karyawan dan tidak memiliki kefokusan dalam bisnisnya, karena selain di bisnis pembiayaan perusahaan ini juga masuk ke bisnis perhotelan.
Hal tersebut diungkap Menteri BUMN Erick Thohir di tahun 2020.”Mohon maaf tadi di Komisi VI memanggil salah satu BUMN, yaitu PT PANN total pegawainya hanya 7 direksi dan komisaris.
Bisnisnya untuk financing kapal,” kata ErickErick mengatakan PT PANN, justru hidup di luar bisnis intinya sebagai perusahaan pembiayaan.
“Mereka hidup karena punya 2 hotel yang dikelola. Hal-hal seperti ini bukan salah direksi sekarang tapi ini perlu kita jaga masing-masing BUMN kembali pada core business-nya. Jangan sampai BUMN kembali pada tempat yang tidak sehat. Jangan sampai membunuh UMKM dan usaha lokal,” jelasnya
Deni / har / henry / postb
[otw_is sidebar=otw-sidebar-7]
Related Posts
Roadsow Bakti sosial ini guna untuk menjalin silaturahmi dengan masyarakat pamulang dan masyarakat umum yang melalui jalan di tangerang selatan.
Warga datang ke lapangan terlihat merah semua, dan diduga lautan merah.
Otak-atik dukungan parpol terhadap Capres belakangan jadi dinamika dan manuver politik bagi kubu Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto.
Apel Terakhir Bupati Zaki Berlangsung Khidmat dan Penuh Haru.
Melalui pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD yang diantaranya adalah mengenai urusan pemerintahan wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar.
No Responses