mgid.com, 663616, DIRECT, d4c29acad76ce94f IFRAME SYNC
mgid.com, 663616, DIRECT, d4c29acad76ce94f

Judi online di Warung Kopi Patumbak, bebas bermain.


Medan, postbanten.net.

Warga Resah, Diduga APH Terlena Makan Uang Judi Melibatkan Oknum Wartawan, antara wartawan dan polisi juga kerjasama membela bandar judi online di warung kopi, Patumbak, Medan.

Patumbak,- Mesin judi Tembak Ikan bermerek “Putra” telah beroperasi selama ini tanpa gangguan, seolah-olah mendapatkan perlindungan dari Aparat Penegak Hukum (APH).

Warga setempat melalui kaki tangannya dari Beberapa Oknum Wartawan yang diketahui sering memberikan setoran hasil keuntungan Judi.

Seperti hasil investigasi langsung awak media yang bertugas di Wilkum Polsek Patumbak dimana masyarakat sudah semakin resah saja dengan keberadaan mesin judi tembak ikan yang merebak di dua wilayah hukum tersebut.

Namun ironisnya APH terkesan terlena karena sudah memakan uang hasil judi tembak ikan.

“Kegiatan seperti ini sudah sangat meresahkan. Orang luar berlalu lalang masuk keluar kampung kami dari siang hingga tengah malam dini hari yang sudah sangat menganggu jam tidur malam.

Kami ingin agar Polisi jangan terlena dan bertindak cepat sebelum semakin banyak warga yang terpengaruh apalagi banyak orang yang tak dikenal keluar masuk kampung kami”, ujar warga yang bermarga Lubis ini.

Tak sampai disitu, melalui video amatir dari tim awak Media Siber Nusantara (MSN) yang bekerja, ini membuktikan bahwa kinerja yang ditunjukkan oleh pihak Polsek Patumbak terhadap Pemberantasan Judi hanya bualan belaka dan terkesan hanya dibuat untuk pencitraan saja.

Dengan adanya pergantian Kapolrestabes Medan yang baru saat ini dijabat oleh Bapak Kombes Pol Gidion Arif Setyawan diharapkan agar sesegera tangkap para penjudi online.

Hal ini mungkin menertibkan anggotanya di Wilkum Polsek Patumbak yang sudah sangat terlena dengan adanya pembiaran terhadap lokasi Judi yang buka di beberapa titik wilayah hukumnya.

Diketahui seorang warga lainnya yang tidak ingin disebutkan namanya, juga mengungkapkan bahwa, judi tembak ikan dan jenis judi lainnya seperti dadu putar dan dadu kopyok juga ditemukan di Warkop Pakulit.

Pasar 12 Patumbak Jalan Bunga Tanjung Warung Cokelat, Mesin Judi Roulette Piala Jalan Swakarsa lewat sekolah MTsn Patumbak.

Ironisnya lagi-lagi diduga dibekingi oleh Oleh Oknum Wartawan berinisial ‘Sa’ dan ‘Ka’ serta beberapa Lelaki berambut Cepak yang setiap harinya berjaga-jaga di 2 lokasi haram tersebut.

“Iya Bang Sepertinya sudah terkoordinir itu lokasinya, jika mau Rajia lokasi udah dikosongkan dluan, baru selang tak berapa lama buka kembali.

Ngeri kan berarti Setorannya bg tiap bulan?!”, ucap Warga Karo tersebut resah.

Ironisnya lagi-lagi diduga dibekingi oleh Oleh Oknum Wartawan berinisial ‘Sa’ dan ‘Ka’ serta beberapa Lelaki berambut Cepak yang setiap harinya berjaga-jaga di 2 lokasi haram tersebut.

“Iya Bang Sepertinya sudah terkoordinir itu lokasinya, jika mau Razia lokasi udah dikosongkan duluan, baru selang tak berapa lama buka kembali.

Ngeri kan berarti Setorannya bg tiap bulan?!”, ucap Warga Karo tersebut resah.

“Belun lagi tak jarang kita jika melintasinya daerah tersebut banyak orang yang berlalu lalang seperti ada menjual sesuatu yang dipacking dalam bungkusan plastik kecil.

Saya rasa itu seperti sabu dan pernah saya dapatkan bungkusan paket plastik yang sudah tidak berisi terbuang di jalanan”, katanya lagi.

Keresahan warga di wilayah hukum Patumbak ini menggambarkan betapa pentingnya tindakan tegas dari pihak kepolisian untuk memberantas praktik perjudian dan peredaran narkoba jenis Sabu disana karena bisa merusak generasi muda penerus bangsa.

Tim MSN yang bekerja berharap dibawah kepemimpinan Kapolda Sumut saat ini Bapak Irjen Pol Whisnu Hermawan dan Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan dapat mendengarkan keresahan warga.

Oknum Polisi dan oknum wartawan juga ikut main judi di warung kopi warga.

Jika di larang pihak warung galaknya, dan dapat menindak tegas para Oknum Anggotanya yang selalu saja bermain Api dengan Para Bandar Judi dan Bandar Narkoba.

“Saya minta agar warga tidak menganggap bahwa Polisi itu betul-betul bisa serius dalam menangani kasus Judi dan Narkoba di Wilayah Hukum Polsek Patumbak”, tuturnya orang warung.

(Rizky)

Berita Terkait

Top
.
mgid.com, 663616, DIRECT, d4c29acad76ce94f