
Tangerang, postbanten.net
Diduga Kasi Ekonomi dan Pembangunan (Kasie Ekbang) Kec. Pakuhaji Kab. Tangerang, Banten tahun 2022 lalu bagi-bagi proyek, rabu (26/04).
Diduga Pembambagian proyek anggota DPRD yang mendapatkan pekerjaan proyek di Kecamatan Pakuhaji, melalui kasienya.
Bahkan proyek yang di setoran bagi hasil tak sampai pada Pimpinannya. Bahkan para aktivis dan LSM Lintas Pantura Enji dan LSM Gakorpan di minta anggaran APBD Kecamatan Pakuhaji di Audit.
“Kami dalam waktu dekat akan survey ke lokasi pekerjaan yang terdapat pada anggaran tahun 2022 lalu”, kata Enji LSM Pantura pada media ini.
Menurut Enji, Jika hal ini terdapat ada oknum DPRD yang mengerjakan proyek yang pakai nama CV atau PT lain ini akan kami teruskan pada Kejari dan Kejati Banten.
Dan menurut Informasi, diduga ada anggota DPRD yang mendapatkan proyek Kecamatan melalui Kasie Ekbang Kecmatan Pakuhaji.
Menurut Dr. Bernard BB, SH, MH aktivis dan LSM Gakorpan, Kami dalam hal ini lagi mempelajari kasus anggota DPRD yang mendapatkan proyek dan cari-cari pendapatan di luar Gaji dan Tujungannya.
“Pada hal seorang anggota DPRD gaji, tunjangan dan reses sudah besar, kok masih saja mencari-cari uang di proyek, ini perhatian kami”, katanya.
Ketika di komfirmasi pada Kasie Ekbang melalui WhatsApp di tolak, di tolak. “Kemungkinan ia tidak mau bicara kali pak”, kata stafnya yang tidak mau menyebutkan indititasnya.
henry / postbant
[otw_is sidebar=otw-sidebar-7]
Related Posts
Tahanan Wanita Kabur dari Lapas Tangerang Berhasil Ditangkap oleh Tim Gabungan.
Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu mengatakan, gratifikasi itu diterima sejak 2009 hingga 2023 melalui transaksi perbankan.
Seniman Butet sempat heboh di ruang maya, diduga pantas seni butet tidak ada izin.
AN selaku direktur PT Rajawali yang masih DPO, yang paling sadis.
Orang tua yang tidak punya pribadi tidak memberikan edukasi terhadap anaknya.
No Responses