Pihak polisi mencurigai salah satunya oleh Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, Ada apa dengan Rossa?
Jakarta, postbanten.net
Baresktim Polri Jakarta Kombes Gatot Repli Handoko mengatakan, melihat honor nyayi sekali pangung 172 juta rupiah, Rossa akhirnya minta di kembalikan, karena tidak wajar, bahkan aturan bernyayi juga ada standar biayanya. selasa (26/04)
Masak sekali manggung 172 juta, gila men, maka, Penyitaan terhadap honor yang didapat penyanyi Rossa dari manggung di acara DNA Pro disorot, tidak wajar.
Pihak polisi mencurigai salah satunya oleh Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad. Polri menjelaskan alasan Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim menyita uang Rp 172 juta dari Rossa, tidak perlu di komentar.
“Ini sudah inisiatif pihak penyelidik untuk mengembalikan uang negara, bahkan bos bearnya yang pemenang tender juga belum ketangkap, waktu dekat akan di tangkap, pihak polisi sudaj menerima keberadaan bos DNA Pro”, katanya Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Gatot Repli Handoko
Penyayi Rossa kini akan di panggil lagi dalam waktu dekat, alasanya ada beberapa poin saat di berikan pertanyaan agak gugup bagkan ada yang di curigai. dikutip detik,com
“Pada prinsipnya kita menghargai semua pendapat orang, tapi ini kan proses hukum yang masih berjalan. Kita laksanakan proses hukum yang ada dulu,” ujar Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Gatot Repli Handoko saat dihubungi, Minggu (24/4/2022).
Gatot mengatakan uang Rp 172 juta itu disita untuk barang bukti. Pasalnya, para tersangka yang sudah ditangkap membeberkan aliran dana DNA Pro ke sejumlah public figure, sehingga beberapa artis pun dipanggil untuk dimintai keterangan.
“Iya kan disita untuk barang bukti. Karena itu kan aliran dana ilegal yang dari para pihak DNA Pro. Nah pertanyaannya, itu ke mana saja arahnya? Ada ke si A, si B, si C, si D. Otomatis kita kan memintai keterangan dari pada yang disampaikan oleh para tersangka yang sudah diperiksa. Berarti uang itu masuk dalam kategori apa? Uang member korban yang diambil para tersangka,” tuturnya.
Gatot mengungkapkan honor yang diterima para artis itu berasal dari hasil kejahatan DNA Pro. Maka dari itu, dia meminta agar membiarkan penyidik bekerja terlebih dahulu.
“Honor dari mana uangnya? Dari hasil kejahatan DNA Pro kan. Itu kan uang ilegal. Makanya kita laksanakan dulu proses hukum yang sedang berjalan ini saja dulu,” kata Gatot.
henry/postb
