Bacok tetangga dan bakar rumah sendiri, Personel Polres Serkot lakukan Olah TKP.
Serang Kota, postbanten.net
Gara-gara stress, istri di marah-marahin tampa penyebabnya, sehingga sang istrinya kabat dari rumah tampa ada alasan pula, lalu mau membacok orang lain, rabu (23/03) Serang, banten.
Tidak terima di omongan tetangga, lalu tetangga juga hampir melayang, gara-gara tingkah lakunya yang konyo; itu.
Marah tanpa alasan terhadap sang istri, seorang suami di Desa Sindangsari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang malah mengamuk hingga membacok tetangga dan membakar rumah sendiri, Rabu (23/3/2022).
Diungkapkan Kapolres Serang Kota, AKBP Maruli Ahilles Hutapea, bahwa kejadian terjadi bermula saat pelaku NM tiba-tiba marah terhadap istrinya KNH (45). Bahkan, pelaku NM sempat mengancam akan membunuh istrinya dengan sebilah golok.
Akibat ancaman tersebut, sang istri KNH harus lari keluar rumah karena takut. Hingga ia pun mencoba meminta pertolongan tetangganya yang saat itu berada tidak jauh dari lokasi.
“Keterangan dari istrinya, sekitar jam 08.30 WIB, pelaku NM ini marah-marah ga jelas ke istrinya, sampe ngancam mau membunuh dengan golok. Kemudian istrinya ketakutan dan lari keluar rumah dan minta pertolongan Pak Asnadi (korban),” kata Maruli, Rabu (23/3/2022).
Disampaikan Kapolres, bahwa korban yang melihat keributan itu pun menghampiri dan berusaha menenangkan pelaku NM. Namun justru korban tiba-tiba dibacok pelaku NM dengan sebilah golok dan mengenai kepala bagian kiri hingga korban pun tersungkur.
“Jadi korban ini diminta tolong sama istri pelaku, dan korban menghampiri pelaku berniat untuk meredam keributan. Tapi tiba-tiba pelaku langsung membacok korban di bagian kepala,” ungkap Maruli.
Tak berhenti sampai di situ, lanjut Kapolres, jika pelaku NM pun langsung masuk ke dalam rumahnya dan membakar kasur dan tumpukan kayu yang berada di dalam rumah. Sehingga hal itu mengakibatkan rumah pelaku terbakar.
“Setelah membacok korban, si pelaku ini masuk ke dalam rumah, dan membakar kasur dan kayu yang ada di dalam rumah. Setelah itu pelaku melarikan diri,” ujar Maruli.
Lebih lanjut Kapolres menuturkan, bahwa korban yang terluka akibat sabetan senjata tajam langsung ditolong warga sekitar dan dilarikan ke rumah sakit setempat. Sementara, rumah pelaku yang terbakar berhasil dipadamkan setelah 1 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi,
“Korban sudah dibawa ke rumah sakit dan dirawat, korban mengalami luka bacok di kepala bagian kiri dan harus mendapat 14 jahitan. Dan rumah yang terbakar bisa dipadamkan sekitar jam 09.30 WIB oleh unit pemadam kebakaran,” kata Maruli.
Diakui Kapolres, saat ini pihaknya masih terus melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut dengan melakukan pengejaran terhadap pelaku NM. Namun menurutnya, berdasarkan keterangan warga sekitar, bahwa pelaku NM diduga mengalami depresi.
“Menurut keterangan masyarakat, pelaku selama 1 bulan ini diduga mengalami depresi. Tapi kita masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui pasti pelaku nekat berbuat seperti itu,” tandasnya.
Setelah melakukan perbuatannya tersebut, pelaku belum di ketahui keberadaannya, dan masih dalam pencarian.
man/henry/postb